CHAPTER 2
Chapter
1 review:~
-Seohyun
pov-
Sore
ini aku berjalan di pinggiran kota Seoul untuk mencari udara segar tetapi sia
sia saja, aku melihat Kyuhyun oppa sedang bersama sunbae di sekolahku Victoria
Song?! Vict Eonnie kenapa kau jahat sekali? Apakah mereka berpacaran? Molla..
tetapi jangan sampai mereka berpacaran
Aku
mendekati mereka..
Aku mendekati Vict eonnie dan Kyuhyun oppa yang
sedang mengobrol ‘ya! Apa yang kau lakukan Victoria Song Eonnie? Kyuppa itu
miliku!’ seru Seohyun kesal menatap Victoria ‘mwo?! Kyuhyun do you know her?’
tanya Victoria pada Kyuhyun ‘i know she is my fans’ jawab Kyuhyun santai ‘Seo
Joo Hyun-ssi bisa kah kau pergi?!’ bentak Kyuhyun padaku aku merasa hatiku
sakit, orang yang kucintai menyuruhku pergi begitu saja? ‘Oppa, aku menyukaimu’
ucap Seohyun lirih ‘hentikan! Dan PERGI!’ seru Kyuhyun, aku terpaku air mataku
bergulir cepat aku menangis
-Sooyoung pov-
‘Donghae-a bisakah kau melihat diriku? Aku
mencintaimu..jeongmal sarangae’ ucapku menatap Donghae tetanggaku yang kucintai
‘mianhaeyo Sooyoung-a aku mencintai seseorang’ Donghae selalu membalas seperti
itu benar benar membuatku sakit hati sebenarnya siapa sih yang ia sukai ‘memang
siapa yeoja itu?’ seru ku sebal ‘kau tidak perlu tahu, aku hanya mencintainya
bukan dirimu’ jawab Donghae lalu berlalu, Tisk! Dasar yeoja itu.. sampai kutahu
siapa yeoja itu aku akan membunuhnya membalas dendam bagaimana perasaanku!
Dasar yeoja menyebalkan!
-Jessica pov-
‘Hyuk!’ aku memangil sosok Eunhyuk yang sebenarnya
adalah teman lamaku mungkin dia memang dingin tetapi tidak di aku, aku tau dia
menyukai Tiffany Hwang bukan Kim Hyoyeon ‘Sica-a wae?’ ucap Eunhyuk, ‘kau tidak
perlu terlalu memikirkan Fany, kau menyukainya kan?’ ucapku Eunhyuk menatapku
heran ‘aku memang menyukai Tiffany’ ucap Eunhyuk aku tersenyum ‘Jika begitu kau
harus membuatnya bahagia kan? Tiffany bersama Siwon Tiffany sudah bahagia’ ujar
ku, Eunhyuk menatapku ‘maksudmu aku harus mencintai seorang Hyoyeon?’ tanya
Eunhyuk aku menganguk dan tersenyum, ‘aku belum bisa janji Sica, tapi aku
mungkin bisa mencoba dekat dengan Hyo’ jawab Eunhyuk ‘Gomawo’ jawabku ‘cheonma’
jawabnya
-Kyuhyun pov-
Seohyun... jadi nama yeoja itu Seohyun dia cukup
manis, tetapi saat dia menentang hubungan dengan Vict aku jadi membencinya,
tapi dia manis, kenapa aku jadi memikirkanya terus ya? Kyu diam Vict yang
paling kau cintai, aku bisa jadi gila, aku jadi merasa tak enak saat tadi aku
melihat SeoHyun menangis dia sedih ya? Mungkin aku bisa lebih dekat dengan
Seohyun
-Donghae pov-
Jessica kenapa kau cantik sekali sih? Kenapa ada
manusia berwajah malaikat sepertimu? Kau benar benar bisa membuatku gila, aku
yakin hati ini tidak akan berpaling dari kecantikan wajah seorang malaikat
sepertimu ‘Donghae-ya!’ seru seseorang aku menengok sahabatku Cho Kyuhyun
‘Kyu-a waeyo?’ tanyaku ‘kau kenal yeoja bernama Seo Joo Hyun?’ tanya Kyuhyun
padaku ‘Seo Joo Hyun? Aku tidak begiitu mengenalnya setauku dia itu sahabat
Jessica’ ujarku ‘Jessica? Yeoja yang kau suka?’ tanya Kyuhyun, aku menganguk ‘O
Gomawo, aku akan bertanya’ ujar Kyuhyun lalu pergi, aneh..kenapa dia menanyakan
Seohyun ya? Setauku dia yeoja biasa saja
-Jessica Pov-
‘Jessica Jung?’ aku mendengar namaku dipanggil aku
menengok, Cho Kyuhyun ‘Wae?’ tanyaku datar ‘kau mengenal Seo Joo Hyun?’ tanya
Kyuhyun ‘Seo Joo Hyun? Dia sahabatku, waeyo?’ tanyaku lagi menatap lurus
kedepan namja playboy itu ‘kau mengenalnya? Kalau boleh tau, dia menyukaiku?’
tanya Kyuhyun aku mendelik aneh, kenapa tiba tiba dia menanyakan Seohyun?
Ishh..Namja aneh ‘kenapa kau bertanya padaku? Kau menyukai Seohyun? Aku tidak
suka jika kau menyukai Seohyun, karena kau sudah milik VICTORIA dan kau itu
PLAYBOY aku tidak mau SEOHYUN disakiti namja seperti KAU!’ seruku tidak senang dan
menakan kata ‘victoria’ ‘playboy’ ‘seohyun’ dan ‘kau’ Kyuhyun menatapku kesal,
lalu ia pergi
-Eunhyuk Pov-
Aku menatap yeoja berambut pirang itu, Kim Hyoyeon
dia menari dengan gesit aku sering menatapnya dalam diam, aku tau sifatnya jika
dia sudah marah dia akan menari gesit tak tau arah, sering kali ia jatuh aku
sangat ingin menolongnya tetapi hatiku takut, bruk! Baru saja aku berfikir,
Hyoyeon jatuh! Apa aku akan menolongnya? Ya tuhan apa yang benar?...
No comments:
Post a Comment